BUKAN SUMPAH PEMUDA.
Coretan ide dari Parangteris
Setiap orang Indonesia yang
update dengan tanggalan yang ada dirumahnya, pasti tahu hal yang bersangkutan
dengan bulan ini. Tidak tahu juga tidak apa-apa, toh ngga masuk dalam Ujian
Nasional. Hahaha. Karena aku orangnya baek, jadi akan aku beritahu hal terkait
bulan ini. Yapz, tepat tanggal 10 oktober akan diperingati hari Sumpah Pemuda.
Sumpah yang katanya sumpah suci Pemuda Indonesia.
Sayangnya, aku tidak akan
membahas hal-hal terkait Sumpah Pemuda. Alasan pertama, karena aku bukan ahli
sejarah. Bukan tidak suka dengan sejarah, hanya malas membaca sejarah yang
isinya penuh dengan kebohongan. Alasan kedua, karena tulisanku ini bukan
tentang Sumpah Pemuda. Sesuai judul diatas. Bukan Sumpah Pemuda. Tapi,
tulisanku hanya terkait tentang peran penting yang dilupakan pemuda.Tentang apa
sieh, alasan sebenarnya dia hidup. Khususnya
sebagai Pemuda. Karena sebagian Pemuda ada yang tidak tahu, jadi
kusarankan untuk membaca tulisanku ini. Dan untuk pemuda yang sudah tahu alasann
hidupnya, kusarankan juga untuk membaca tulisanku. Karena aku sudah sengaja
meluangkan waktuku untuk membuat tulisan untuk kalian baca. Bukan memaksa,
hanya menyarankan. Dan alasan
ketiga, karena sekarang sudah tidak tanggal 10 oktober.
Baiklah, basi-basanya cukup
sampai sini. Tidak bisa dipungkiri, sebagian besar Pemuda Indonesia tidak bisa
dijadikan penerus generasi. Terlalu banyak gelar negatif yang disandangkan pada
namanya. Bukan karena dia sebagai korban, tapi karena memang mereka pelaku
utamanya. Dan mirisnya, mereka sadar dan tidak dalam keadaan terpaksa dengan
apa yang mereka lakukan. Mulai dari aktivis pergaulan bebas, pemberontak,
tauran, pecandu obat-obat terlarang, pembolos, pemalas dan lain sebagainya. Pemuda
seperti ini yang akan melanjutkan peradaban? Apa kata dunia??? Generasi yang
seharusnya menjadi pemimpin peradaban, malah menjadi sampah peradaban.
Kehadirannya hanya akan menambah rusak peradaban yang telah dirusak oleh
orang-orang sebelum mereka.Nauzubillah min zallik.
Satu hal yang penting dan
mendasar untuk ditanamkan dalam kehidupan seorang Muslim sejak awal adalah
penanaman aqidah. Karena merupakan konsekuensi dari keyakinan pada aqidah Islam.
Pemuda yang memiliki idealisme
adalah pribadi tangguh, yang memiliki kepribadian Islam. Berpikir Islami dan
berperilaku dengan standar hukum-hukum Allah. Dengan modal ini, kalian akan
mampu mengarungi hidup ini dengan benar dan membawa kemaslahatan. Sayangnya,
hal itu tidak bisa teraplikasikan tanpa sistem yang mendukung. Sudah menjadi
rahasia umum tentang bobroknya sistem yang menyelimuti kita. Sistem yang
menjadikan orang-orang didalamnya melakukan kesalahan namun tidak merasa kalau
itu sebuah kesalahan.
Sudah seharusnya kita menjadi
pemuda Muslim terbaik, menyeru kejalan Allah (dakwah), beramal sholeh dan
bangga berjati diri Islam serta mampu mempertanggung jawabkan dirinya dihadapan
Allah. Serta menjadi pejuang yang
akan melanjutkan kembali kehidupan Islam. Wallahu alam.
0 komentar:
Posting Komentar